Jarak yang
digunakan dalam poligon adalah jarak datar yang dapat dihasilkan dari berbagai
cara diantaranya :
1. Dari pengamatan sebuah pita ukur, hal ini bersifat kasar
dikarenakan ketelitian dari pita ukur hanya mencapai cm dan untuk memenuhi
metode pengukuran jarak datar sangatlah susah untuk diterapkan.
2. Dari pengamatan rambu ukur dengan theodolite, bersifat
kasar karena ketelitian 5cm dan tergantung dari jauh dan dekatnya jarak
tersebut.
Dari gambar di atas dapat kita lihat
ba = 0.450 m
bt = 0.425 m
bb = 0.400 m
jika V = 30º00’20”
(V adalah hasil pengurangan dari 90˚- bacaan vertikal, karena pada keadaan datar bacaan vertikal pada angka 90˚)
maka, d (slope distance) dapat dihitung
ba = 0.450 m
bt = 0.425 m
bb = 0.400 m
jika V = 30º00’20”
(V adalah hasil pengurangan dari 90˚- bacaan vertikal, karena pada keadaan datar bacaan vertikal pada angka 90˚)
maka, d (slope distance) dapat dihitung
d = 100*(ba-bb) catatan (ba-bt=bt-bb)
d = 100*(0.450-0.400)
d = 100*0.050
d = 5m
jika d sudah diketahui maka kita sudah dapat menghitung jarak datar dengan cara
hd = d*cosV
hd = 5*cos30º00’20”
hd = 4.33 m
3. Dari penghitungan data jarak miring dan besaran sudut
vertikal,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar